Page 76 - LAPORAN PL SIKLUS 3_RSUD DR SOEDONO PROVINSI JAWA TIMUR
P. 76

65






                                audit medis secara berkala untuk mengevaluasi dan meningkatkan kualitas

                                pelayanan medis.
                                   Hasil  perhitungan  angka  kematian  untuk  MDR  menunjukkan  tidak

                                adanya  pasien  obstetri  yang  keluar  dalam  keadaan  mati,  hal  ini

                                menunjukkan  keberhasilan  program  kesehatan  ibu  dan  persalinan  yang
                                mencakup akses ke perawatan antenatal yang berkualitas, persalinan yang

                                aman, dan perawatan pascapersalinan pada suatu rumah sakit. Perhitungan
                                NMR di RSUD dr. Soedono tertinggi pada periode Triwulan 4 yaitu dengan

                                93 kematian bayi dari 1000 kelahiran hidup dan terendah pada triwulan 3

                                yaitu dengan 0 kematian bayi, angka kematian bayi tersebut belum sesuai
                                standar yang ditetapkan Kementerian Kesehatan yaitu kurang dari 16 per

                                1000 kelahiran hidup. Kematian bayi yang tinggi dapat disebabkan karena
                                kelahiran prematur, komplikasi saat persalinan, keterlambatan diagnosis

                                dan  penanganan,  sehingga  pentingnya  perawatan  yang  tepat  untuk
                                menekan angka kematian bayi. Solusi untuk menekan angka kematian bayi

                                sendiri adalah dengan adanya peningkatan kualitas pelayanan kesehatan

                                ibu dan bayi,baik sebelum, selama, dan setelah persalinan, hal ini termasuk
                                memastikan  akses  keperawatan  antenatal  berkualitas,  persalinan  yang

                                aman dan perawatan pasca persalinan yang baik, seperti  perawatan tali
                                pusat untuk mencegah infeksi pada bayi.

                            7.  Melakukan  perhitungan  indikator  persalinan  untuk  pelaporan  internal

                                rumah sakit.
                                   Hasil data dari perhitungan indikator persalinan tahun 2024 di RSUD

                                dr. Soedono Provinsi Jawa Timur dapat diketahui terdapat 1 pasien dengan
                                persalinan spontan dari 15 persalinan, 1 pasien persalinan spontan  dengan

                                komplikasi  dari  total  2  persalinan,  terdapat  1  pasien  dengan  persalinan

                                sectio caesarea dari 1 persalinan, 1 pasien dengan persalinan preeklamsia
                                dari 4 persalinan, 1 pasien eklamsia dari 140 persalinan, terdapat 1 pasien

                                perdarahan  sebelum  persalinan  dari  422  persalinan,  terdapat  1  pasien
                                perdarahan sesudah persalinan dari 53 persalinan, dan terdapat 1 pasien

                                dengan persalinan abortus dari 7 persalinan.
   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81