Page 79 - LAPORAN PL SIKLUS 3_RSUD DR SOEDONO PROVINSI JAWA TIMUR
P. 79
68
4. Perhitungan Indikator rawat inap
a. Hasil perhitungan triwulan 1 BOR 72,16% (ideal); AvLOS 4,15 (belum
ideal); TOI 1,64 (ideal); 15,50 (belum ideal).
b. Hasil perhitungan triwulan 2 BOR 72,64% (ideal); AvLOS 4,19 (belum
ideal); TOI 1,58 (ideal); 15,76 (belum ideal).
c. Hasil perhitungan triwulan 3 BOR 63,90% (ideal); AvLOS 3,99 (belum
ideal); TOI 2,24 (ideal); BTO 14,83 (belum ideal).
d. Hasil perhitungan triwulan 4 BOR 67,06% (ideal); AvLOS 4,10 (belum
ideal); TOI 2,03 (ideal); BTO 14,96 (belum ideal).
5. Grafik barber johnson pada 4 indikator rawat inap berdasarkan standar
barber johnson, pada perhitungan triwulan dan dalam 1 tahun titik
pertemuan berada diluar daerah efisien, hal tersebut menandakan
penggunaan tempat tidur yang belum efisien pada tahun 2024, karena
standar yang ditetapkan di RSUD dr. Soedono adalah standar DEPKES.
6. Besarnya angka kematian di RSUD dr. Soedono, untuk GDR, NDR dan
NMR belum ideal dengan standar yang ditetapkan, sedangkan untuk MDR
sudah ideal dengan 0 kematian pada pasien obstetri.
7. Hasil perhitungan indikator persalinan
a. 1 pasien dengan persalinan spontan dari 15 persalinan,
b. 1 pasien persalinan spontan dengan komplikasi dari total 2 persalinan
c. 1 pasien dengan persalinan section caesarean dari 1 persalinan
d. 1 pasien dengan persalinan preeklamsia dari 4 persalinan
e. 1 pasien eklamsia dari 141 persalinan
f. 1 pasien perdarahan sebelum persalinan dari 422 persalinan
g. 1 pasien perdarahan sesudah persalinan dari 53 persalinan
h. 1 pasien dengan persalinan abortus dari 7 persalinan
8. Dilaksanakannya pengambilan sumber data pelaporan eksternal RSUD dr.
Soedono, selanjutnya dimasukkan kedalam format excel, dan untuk laporan
penyakit memiliki system tersendiri untuk mengolah dan mengirim
pelaporan. Pelaporan eksternal di RSUD dr. Soedono Provinsi Jawa Timur
dilaporkan ke Dinas Kesehatan dan BPOM, dengan periode kurang 24 jam,

